Internasional

Tragedi di Langit Moskow: Pesawat Kecil Jatuh, 2 Instruktur Penerbang Tewas

KETIKKABAR.com – Pesawat kecil jatuh di dekat Lapangan Terbang Myachkovo, Moskow, Rusia. Dua instruktur penerbang tewas dalam insiden tersebut pada Kamis (6/2/2025).

Kantor Berita resmi Rusia, TASS, melaporkan bahwa Pesawat kecil yang jatuh di Moskow terbakar setelah menabrak ladang, namun tim penyelamat berhasil memadamkan api.

Advertisements
BPKA - PLT SEKDA ACEH

TASS juga melaporkan bahwa Salah satu instruktur penerbangan yang tewas dalam kecelakaan pesawat di Moskow adalah mantan pilot militer Vitaly Kiyashko.

“Mantan pilot militer Vitaly Kiyashko, yang merupakan instruktur penerbangan, termasuk di antara dua orang yang tewas dalam kecelakaan itu. Orang lain di dalam pesawat, yang juga tewas dalam kecelakaan itu, juga merupakan instruktur penerbangan,” tulis media itu melaporkan informasi dari tim penyelamat.

“Penyelidik Rusia telah meluncurkan penyelidikan awal terhadap kecelakaan pesawat itu.”

Kecelakaan fatal itu kemungkinan akan menimbulkan kekhawatiran tentang keselamatan di industri penerbangan Rusia. Pada bulan Juli 2024, sebuah Sukhoi Superjet (SSJ 100) milik Gazpromavia, maskapai penerbangan milik raksasa gas Gazprom, jatuh di distrik Kolomensky di wilayah Moskow, menewaskan ketiga orang di dalamnya. dikutip dari cnbcindonesia.

United Aircraft Corporation (UAC) milik negara mengatakan Sukhoi, yang tidak membawa penumpang, telah melakukan uji terbang setelah perbaikan. Salah satu sumber kementerian situasi darurat mengatakan pesawat itu meledak setelah mendarat darurat di hutan.

Kecelakaan pesawat kecil pada hari Kamis terjadi pada hari yang sama ketika muncul laporan tentang seorang tentara Rusia yang dilaporkan menabrakkan truk ke jet tempur Su-25, sehingga tidak dapat digunakan.

Insiden Su-25 menambah jumlah jet militer Rusia yang hilang selama perang di Ukraina. Angkatan udara Rusia telah menderita banyak korban, baik dalam kasus tembakan kawan sendiri maupun akibat pasukan Ukraina yang menembak jatuh jet militer Putin.

Pada April 2024, Jenderal Christopher Cavoli, kepala Komando Eropa AS, memberitahu anggota parlemen Amerika bahwa Rusia telah kehilangan sekitar 10 persen armada pesawatnya sejak Putin melancarkan invasi besar-besaran ke Ukraina pada Februari 2022.

TERKAIT LAINNYA